Tips yang Perlu diperhatikan Sebelum Membeli / Memilih Gitar Elektrik Bekas

Ikuti 9 Tips Ini Sebelum Membeli Gitar Elektrik Bekas -- Kalau berbicara tentang gitar tentunya kualitas gitar adalah nomor 1 untuk gitaris, karena kualitas akan menentukan bagus atau tidaknya suara yang akan kita hasilkan. Kualitas gitar ditentukan oleh merk gitar, asli atau tidaknya dan tentu saja kondisi fisiknya.

Harga gitar sendiri sebenarnya cukup mahal, merk-merk seperti fender atau ibanez memberikan harga di kisaran 7-15 jutaan. Untuk sebagian gitaris harga tersebut bisa dibilang sangat mahal, khususnya yang mempunyai isi kantong sedikit. Banyak gitaris yang terlanjur membeli gitar merk-merk ibanez/fender dengan harga yang miring berkisar antara 1-3 jutaan. Tetapi sebenarnya gitar yang mereka beli adalah gitar KW/Replika. Tentu saja kualitas-nya jauh jika dibandingkan dengan yang asli.

Daripada membeli gitar KW, saya menyarankan anda untuk membeli gitar original tetapi bukan yang baru melainkan yang bekas/second. Gitar second biasanya memiliki harga yang lumayan murah, tergantung dari sellernya sendiri. Tapi yang perlu anda ketahui, membeli gitar ori second sangatlah susah, karena kita harus jeli melihat kualitas dan keaslian gitar tersebut. Untuk itu disini saya akan memberikan tips nya untuk anda.

Bagi anda yang ingin membeli gitar elektrik bekas, disini saya akan memberikan beberapa tips cara memilih gitar elektrik bekas/second. Langsung saja simak penjelasan dibawah ini agar bisa anda jadikan pedoman sebelum membeli gitar second, Langsung saja ya..cekidot.!!

1. Periksa bagian fret gitar

Periksa apakah masih dalam kondisi baik dan layak pakai atau tidak, jika fret sudah berkarat berarti itu sudah tidak layak dipakai, karena fret yang berkarat berbahaya untuk jari tangan anda. Pastikan fret gitar masih tersusun rapi dan tidak bergelombang. Periksa juga semua fret apakah ada yang memiliki suara mati/sember.


2. Periksa bagian pick-up gitar

Pastikan pick-up gitar masih dalam kondisi baik, caranya adalah menghubungkan gitar dengan ampli gitar. Bunyikan dengan nada clean terlebih dahulu, periksa apakah suara yang dihasilkan masih tajam atau tidak. Setelah clean mode, periksa juga suara pick up gitar dengan mengunggakan sound effect.

Ada dua jenis pick up yaitu magnetic dan piezoelectric dan pick up yang paling sering di pakai oleh gitaris adalah pick up magnetic, pick up juga ada yang aktif dan pasif dan bedanya adalah yang aktif pake batre sedangkan yang pasif tidak. Pick up yang aktif suaranya bisa dikontrol karena kita bisa melakukan cut n boost, dan cara kontrolnya tergantung dari pre-amp yang terpasang pada pick upnya.


3. Periksa bagian Volume dan Tone

Hubungkan gitar dengan ampli dan effect. mainkan gitar dan coba untuk memutar bagian volume dan tone gitar. Pastikan semua dalam keadaan bagus dan tidak menimbulkan suara berisik ketika diputas.


4. Periksa Suara atau Noise

Pastikan gitar tidak mengalami masalah suara seperti suara bising saat gitar tidak dimainkan atau disaat gitar tidak dipetik. Ketika senar tidak disentuh pastikan juga tidak ada suara ground yang mendengung.

5. Periksa bagian neck gitar

Neck gitar juga sangat berpengaruh terhadap kualitas anda bermain gitar. Periksa apakah neck/leher gitar masih tegak lurus atau sudah melengkung. Neck gitar yang bagus akan lurus, sedangkan neck yang sudah melengkung berarti sudah tidak bagus.


6. Periksa tunner gitar

Tunner gitar juga sangat vital. Tunner ini akan berpengaruh terhadap kualitas stem/tuning gitar itu sendiri. Tunner yang baik ketika diputar akan sangat enak dan enteng, sedangkan tunner yang jelek ketika diputar akan sangat keras. Tunner yang baik tidak akan membuat senar cepat kendor sendiri.


7. Periksa body gitar

Pastikan kondisi fisik dari body gitar masih bagus, cat yang masih kinclong dan tidak banyak terdapat luka-luka goresan atau cacat. Body gitar akan berpengaruh terhadap penampilan anda di panggung.

8. Periksa bridge gitar

Pada saat whammy bar dipasang, pastikan apakah nadanya turun setelah digunakan, jika nadanya turun walaupun sudah diberi lock, berarti per atau pegas yang ada dibagian bawah gitar sudah tidak bagus.


9. Periksa apakah gitar KW atau ORI

Periksa juga apakah gitar yang akan anda beli adalah gitar ori atau hanya gitar kw/replika. Jika memang gitar itu ori berarti itu sangat bagus, tapi jika gitar yang akan anda beli adalah kw maka sebaiknya anda membatalkan niat anda untuk membeli gitar tersebut. Untuk cara membedakanya, anda bisa searching di google atau di website merk gitar nya langsung. Karena setiap merk gitar punya ciri-ciri dan keunikan sendiri.

Disini kita ambil saja contohnya gitar gibson asli dan palsu, Contohnya sebagai berikut :

Perhatikan logo Gibson di Headstoknya, Gibson yang asli huruf "G" nya tegak lurus letaknya dengan nut, jadi huruf "G"-nya tidak miring….

Tulisan Les Paul di headstock yang asli bentuknya seperti menulis dengan pena, ada bagian yang tebal dan ada bagian yang tipis. Beberapa produk palsu ada yang tulisannya tidak seperti ini, melainkan semuanya tebal dengan rata...

Apabila kit membuka trussrod cover, untuk yang asli kit akan menemui sedikit besi sisa seperti menyembul setengah keluar, sedangkan pada produk palsu kita tidak akan menemukan apa-apa. Dan sebagai tambahan untuk produk Gibson asli pada truss rod cover digunakan 2 baut untuk menutupnya, untuk yang palsu bautnya ada 3, tapi beberapa Gibson palsu juga sudah lebih pintar mengkopinya dengan menggunakan sama seperti kelihatan asli.

Pada Gibson palsu bisa ditemukan sambungan neck antara headstock dengan batang neck itu sendiri, sambungan seperti ini banyak kita temui pada Gitar Ibanez tipe RG. Pada Gibson asli mereka tidak pernah memproduksi seperti ini, karena untuk Gibson asli mereka mempunyai tradisi dari dulu untuk membuat sebuah neck sebagai satu kesatuan dari batangnya sampai headstocknya. Walau ada beberapa luthier gitar yang berpendapat hal seperti ini bisa menjadi kelemahan untuk kekuatan neck gitar itu sendiri tapi Gibson tetap konsisten melakukan hal ini sebagai sebuah tradisi. Sebaliknya untuk headstoknya sendiri Gibson malah menambahkan 2 keping kayu kecil di bagian sisi headstocknya, jadi kalau anda melihat gibson yang warna belakangnya transparan bisa keliatan di sisi headstock gibson guitar ada keliatan serat yang berbeda karena ada 2 kayu kecil yang ditempelkan, bagian ini ada tepat di baut yang menopang dryer/machine head.

Ciri khas Gibson yang tidak ada di gitar lain namanya individual binding. Jadi ini adalah binding pada setiap fret secara individual, tapi ini khusus untuk Gibson tipe Standart ke atas, untuk seri special atau studio itu tidak ada. Jadi tidak semuanya ada. Umumnya gitar Gibson yang baru dan tipenya standart biasanya ada individual binding, kecuali mungkin yang udah pernah refret.

Untuk peletakan knobnya pada Gibson yang asli dia sejajar dengan senar gitar, sedangkan kalau palsu dia tidak sejajar, agak miring gitu deh :) Untuk posisi mepetnya sama body juga beda, biasa gibson yang palsu mepet sama body jarak knobnya, sedangkan yang asli jarak body dan knobnya agag jauh.

Untuk bentuk hardcasenya, biasanya kelihatan kalau yang palsu materialnya rasanya kurang solid.

Nah itulah 9 Tips yang perlu diperhatikan sebelum membeli Gitar Elektrik bekas yang dapat anda jadikan referensi untuk membeli gitar elektrik bekas yang berkualitas, semoga bermanfaat :)