Tips dan Cara Mudah Belajar Harmonika untuk Pemula

Poin Penting yang Harus Diketahui Agar Bisa Memainkan Harmonika untuk Pemula  -- Harmonika merupakan alat musik yang berbentuk persegi panjang kecil dan mempunyai lubang di bagian depan dan belakangnya. 

Harmonika juga merupakan alat musik yang memiliki suara yang khas loh, untuk beberapa orang yang sudah memainkan harmonika, pasti memiliki kesenangan sendiri saat memainkannya. Bila kalian ingin mencoba memainkan harmonika atau bahkan ingin ke tempat yang lebih tinggi lagi sebagai pemain harmonika, saya harap artikel kali ini dapat membantu kalian untuk memulainya.


Tips belajar Harmonika (Harmonica) 

Hal yang diperhatikan ketika belajar harmonika yang pertama yaitu pemilihan harmonika. Memilih harmonika menjadi salah satu hal utama yang harus diperhatikan terutama bagi para pemula yang sedang belajar harmonika. Untuk pemula, jenis harmonika yang biasa dimainkan adalah diatonis dan kromatik.

Ada bermacam-macam jenis harmonika, mulai dari Diatonik, Chromatik, Tremolo, bahkan sampai jenis Chord yang terbesar. Pada kali ini saya memakai jenis Harmonika diatonik sebagai referensi dari artikel kali ini. Usahakan jika ingin memulai belajar harmonika, belilah harmonika dengan Do = C karena itu merupakan nada yang sudah sering kita dengar.

Harmonika diatonik adalah jenis yang paling banyak dimainkan sebab harganya terjangkau. Sedangkan harmonika kromatik memiliki sistem mekanik yang difungsikan untuk mengendalikan lubang-lubangnya agar bisa menghasilkan nada yang indah.

Teknik dasar dalam pernapasan juga termasuk hal yang diperhatikan ketika belajar harmonika. Pertama, berlatihlah untuk memainkan nada dasar do-re-mi-fa-sol-la-si-do. Kemudian, praktikkan teknik menyedot dan meniup secara teratur setiap hari. Jika Anda sudah terbiasa melakukannya, maka Anda lebih mudah untuk mempelajari nada yang lebih kompleks.

Teknik memegang harmonika juga termasuk hal yang diperhatikan ketika belajar harmonika. Meski terkesan sepele namun hal ini akan sangat mempengaruhi permainan. Jika belum terbiasa bisa pakai jari telunjuk dan jempol tangan kiri dan menggesernya ke permukaan harmonika. Jika sudah mulai terbiasa bisa memakai dua tangan atau tangan yang dominan.

Posisi Memegang Harmonika 


Ini adalah hal pertama yang harus kita perhatikan, memegang harmonika tidak hanya sembarang pegang. kalian harus memegang harmonika tepat pada pangkal jari telunjuk sebelah kiri dengan posisi telunjuk berada diatas harmonika dan jempol berada dibawah harmonika, lalu tangan sebelah kanan dapat memegang bagian kanan harmonikanya. Usahakan lubang pada bagian belakang harmonikanya terbuka ya, karena lubang itu merupakan tempat suara keluar.

Meniup Harmonika

Harmonika diatonik biasanya mempunyai 10 lubang yang kecil dan sedikit berdempetan. Untuk benar-benar disebut bisa dalam memainkan harmonika, kalian harus dapat meniup satu lubang tanpa mengeluarkan suara dari lubang lainnya, atau disebut juga single note. Ada dua tekhnik untuk tata cara meniup harmonika yaitu :
  • Teknik siul : Teknik ini memakai bentuk bibis bersiul untuk meniup satu lubang di harmonika, kalian dapat memajukan bibir depan kalian lalu tempel ke lubang harmonikanya dan mulailah belajar meniup satu lubang dengan satu suara dan lubang lain yang tidak difokuskan tidak bersuara.
  • Teknik lidah : Teknik ini adalah teknik yang saya pakai. Teknik ini menggunakan lidah sebagai acuan untuk memfokuskan lubang mana yang akan ditiup. Pertama kalian dapat menempelkan ujung lidah kalian pada lubang yang akan difokuskan, lalu mulailah meniup pelan-pelan untuk mendapatkan suara yang diinginkan.
Dalam latihan kali ini biasanya akan menyebabkan bibir kita lumayan pegal ketika mencoba berulang-ulang agar kita tau posisi mana yang pas bagi kita untuk dapat memainkan harmonika. Latihan ini memang perlu dilakukan berulang-ulang.

Posisi Nada dalam Harmonika

Jika kalian sudah bisa meniup satu nada dalam harmonika, kalian juga harus tau dimana letak nada dasar dari harmonika. Nada dasar terletak pada lubang berikut:


Itulah lubang-lubang posisi nada dasar dari harmonika, kita juga harus membiasakan dan menghafal letak-letak nada lainnya agar kita jadi lebih bisa berimprovisasi saat memainkan harmonika.

Efek Spesial (Special Effect)

Dalam bermain harmonika kita dapat membuat efek tanpa alat tambahan. Ada beberapa spesial efek dalam memainkan harmonika yaitu :

1. Vibrato 

Vibrato dapat, kalian lakukan dengan cara menutup bagian belakang harmonika dengan bagian tangan kanan yang tersisa. Ketika kalian tiup harmonikanya kalian dapat menggerakan tangan kanan kalian untuk membuka tutup lubang pada bagian belakang harmonikanya yang akan memberikan efek vibrato.

2. Pitch Bending 

Yaitu mengeluarkan nada lebih rendah dari nada yang terdapat pada harmonika. Ini dilakukan dengan cara menggerakkan lidah sehingga menutup setengah lubang nada harmonika lalu kalian hisap sehingga menghasilkan nada mol ( b ), ini hanya dapat digunakan pada lubang 1 sampai 4 dan dengan cara di hisap. Bahkan jika sudah biasa melakukannya kalian dapat memakainya untuk memainkan lagu blues dan lagu shuffle.

3. Over Bending 

Over bending sama halnya dengan pitch bending, tetapi pitch bending dipaakai untuk mengurangi lebih dari setengah nada pada nada dasar harmonika.

4. Over Blow 

Teknik overblow merupakan teknik yang susah untuk dilakukan. Teknik inipun hanya sedikit yang dapat melakukannya. Caranya yaitu dengan membentuk bibir sedemikian rupa dengan lidah yang dibentuk didepan lubang yang akan ditiup, teknik overblow biasanya dipakai di lubang 7 sampai lubang 10. Jika pitch bending untuk menurunkan nada, tekhnik ini dipakai untuk menaikkan nada.

Di atas merupakan beberapa teknik dasar cara memainkan harmonika bagi pemula. Sebaiknya teknik-teknik yang sudah dijelaskan di atas dilatih terus menerus sampai kalian benar-benar menguasainya. Pasalnya, dengan menguasai teknik -teknik di permainan harmonika di atas kalian akan lebih mudah untuk memainkan teknik lanjutan yang tentu bakal lebih sulit. Demikian dan semoga bermanfaat.